6 Tips pada Eksperimen Titrasi Asam-Basa
Aminu Irfanda Supanda, Ulul Azmi dan Rian Febrianto
Titrasi/Volumetri
Titrasi/Volumetri adalah suatu cara penentuan kadar zat dalam larutan berdasarkan pengukuran volume. Titrasi didasarkan pada reaksi netralisasi disebut asidimetri dan alkalimetri.
Asidimetri adalah penentuan kadar asam dalam larutan dengan larutan asam sebagai standar.
Alkalimetri adalah penentuan kadar asam dalam larutan dengan larutan basa sebagai standar.
Larutan standar adalah larutan yang telah diketahui konsentrasinya secara pasti.
Titik akhir titrasi (titik ekuivalensi) adalah saat indikator berubah warna dan titrasi harus dihentikan. titik ekuivalen menunjukkan keadaan dimana kedua zat (larutan) tepat bereaksi.
a(Vasam.Masam) = b(Vbasa.Mbasa)
a = valensi asam
b = valensi basa
Tujuan Titrasi asam-basa adalah untuk menentukan konsentrasi suatu asam atau basa.
Pada eksperimen ini kita akan belajar bagaimana menentukan konsentrasi larutan HCl dengan menggunakan larutan NaOH yang telah diketahui molaritasnya. Titrasi kita lakukan sebanyak 3 kali untuk mengetahui volume rata-rata titran NaOH yang digunakan. Baik, alat dan bahan yang kita persiapkan dalam eksperimen ini adalah:
6 Tips Eksperimen Titrasi Asam-Basa
Tips 1:
Tips 2:
Tips 3:
Tips 4:
Tips 5: